Sekilas.co – Vinicius Junior dikabarkan berada di ambang pintu keluar dari Real Madrid, menyusul hubungan yang memburuk dengan pelatih Los Blancos, Xabi Alonso. Sejumlah laporan dari media Spanyol mengungkap bahwa ketegangan antara keduanya bukanlah isu baru yang muncul setelah laga El Clásico, melainkan telah berakar sejak beberapa bulan terakhir.
Sumber dari Cadena SER dan Diario AS menyebut bahwa hubungan antara Vinicius dan Alonso kini benar-benar retak. Situasi ini dikatakan telah mencapai titik yang sulit dipulihkan, terutama setelah kemenangan Madrid atas FC Barcelona di laga El Clásico beberapa waktu lalu. Meskipun Real Madrid berhasil meraih hasil positif, suasana ruang ganti dikabarkan justru memanas.
Konflik keduanya diyakini bermula sejak ajang Piala Dunia Antarklub FIFA terakhir yang digelar di Amerika Serikat. Dalam turnamen itu, Alonso disebut mulai mempertanyakan sikap Vinicius di luar lapangan dan kontribusinya terhadap tim. Sejak saat itu, komunikasi antara keduanya dikabarkan hampir tidak ada lagi.
Media Spanyol menulis bahwa Vinicius merasa kurang mendapat kepercayaan dan perhatian dari sang pelatih. Ia disebut kesal karena merasa perannya di dalam skuad semakin berkurang, meski kontribusinya di lapangan masih signifikan. Ketegangan ini memuncak usai El Clásico, ketika Alonso dikabarkan enggan menyalami sang winger usai laga berakhir.
“Tidak ada hubungan antara Xabi Alonso dan Vinicius. Mereka tidak berbicara satu sama lain. Vinicius sangat marah, dan bukan hanya karena pertandingan melawan Barcelona. Keadaan sudah seperti ini sejak Piala Dunia Antarklub di Amerika Serikat,” ujar jurnalis Toño García dari Cadena SER.
Menurut laporan yang sama, Vinicius bahkan telah menyampaikan kepada agennya niat untuk meninggalkan klub jika Alonso tetap tak menganggapnya sebagai bagian penting dari proyek tim. “Dia mengatakan kepada agennya pekan lalu bahwa jika situasi tidak berubah, ia tidak akan memperpanjang kontrak. Saat ini, tidak ada tawaran baru yang masuk untuknya,” tambah Toño García.
Kontrak Vinicius Junior bersama Real Madrid sendiri akan berakhir pada 30 Juni 2027. Namun dengan kondisi internal seperti sekarang, masa depannya di Santiago Bernabéu mulai dipertanyakan. Sejumlah klub besar Eropa seperti Paris Saint-Germain dan Manchester City disebut memantau situasi sang pemain dengan cermat, mengingat potensinya yang masih luar biasa di usia muda.
Jika situasi ini terus berlanjut tanpa penyelesaian, bukan tidak mungkin Real Madrid akan kehilangan salah satu aset paling berharga mereka, bintang Brasil yang selama ini menjadi simbol semangat muda dan agresivitas Los Blancos di lini depan.
